Di saat pandemi seperti ini rasa takut merajalela membuat kita stress, selain gelisah karena tidak ingin terpapar COVID-19 pastinya juga frustrasi karena tak bisa keluar rumah. Selain healthy kita juga butuh happy. Banyak beban pikiran lainnya yang mengusik ketenangan hidup, mau seperti ini salah seperti itu juga salah. Cara sederhana untuk bahagia adalah love yourself, mencintai diri sendiri.
Bagaimana tidak? Sering sekali saat mengambil langkah orang-orang menyalahkan. Tak jarang di saat pandemi memakai masker dibilang takut mati, dinasehati jikalau kondisinya sudah seperti ini dan harus mematuhi protokol kesehatan malah memaki.
buy elavil online https://taxmama.com/wp-content/forum/styles/new/elavil.html no prescription
Tidak hanya itu, banyak sekali yang salah dalam diri di mata orang lain, hal ini yang menjadi beban, membuat tertekan, mencoba tidak peduli, tetapi terbawa pikiran.
buy furosemide online https://taxmama.com/wp-content/forum/styles/new/furosemide.html no prescription
Nah, sulit untuk bahagia saat mulut tetangga bersuara, hehe.
Love Yourself. Dua frasa yang tak asing lagi bagi kita, sudah banyak pula yang menggencarkan suara itu karena ingin hidup bebas. Pertama kali mendengar frasa ini dalam pidato PBB ke-73 yang disampaikan oleh Bangtan Sonyeondan, BTS boyband asal Korea yang mengajak generasi muda untuk mencintai diri sendiri.
Selain itu. Islam merupakan agama rahmatan lil’alamin yang menyerukan setiap umatnya untuk mencintai diri sendiri sebagai bentuk menghargai ciptaan Allah SWT. Bahkan Allah berfirman dalam Q.S Ibrahim ayat 7;
وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ
Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.”
Menurut ayat di atas salah satu cara mencintai diri sendiri adalah bersyukur, ya menerima diri apa adanya merupakan hal sederhana yang akan membuat kita bahagia. Selain itu, rasa syukur jugalah bentuk rasa terima kasih kita kepada Sang Pencipta, barang siapa mengingkari nikmat-Nya akan menerima azab-Nya. Tuhan saja sudah menegur kita untuk mencintai diri sendiri.
Cara sederhana bahagia pada intinya adalah bersyukur, love yourself pun merupakan salah satu bentuk rasa syukur kita dengan mencintai diri sendiri. Nah, lantas bagaimana cara kita tetap bersyukur di masa pandemi seperti ini? Berikut caranya:
- Berhenti membandingkan diri dengan orang lain
- Abaikan komentar negatif dari orang lain
- Terima kekurangan dan memaafkan diri sendiri
- Proses rasa takut menjadi dorongan untuk bangkit
5. Ambil kesempatan yang ada dalam hidup atau ciptakan sendiri
6. Utamakan diri sendiri
7. Nikmati perasaan sedih ataupun senang
8. Latihan berani menunjukkan diri
9. Mensyukuri hal-hal yang sederhana
10. Bersikap baik kepada diri sendiri
Sepuluh cara sederhana di atas tidak hanya membuat kita bersyukur dan mencintai diri sendiri, tetapi juga menghindarkan kita dari stress. Di saat pandemi seperti ini lakukan hal yang menurutmu benar, seperti mematuhi protokol kesehatan dan tetap berdiam diri di rumah. Dengan adanya larangan berkumpul dan berkomunikasi ini akan mengurangi gunjingan orang lain terhadap kita, terlebih meringankan beban kita.
Jika sudah melakukan cara sederhana di atas kita tidak perlu stress memikirkan orang lain, karena tentang COVID-19 yang harus diwaspadai. Lantas, bagaimana cara bahagia di saat pandemi melanda? Lakukan hal ini:
- Berolahraga
Berolahraga dapat melatih jantung dan membuat kita bersemangat menjalani aktifitas sehari-hari. Latihan fisik membuat kita berfokus pada kesehatan tubuh di saat itulah pikiran dapat melepaskan beban yang ada untuk sementara. Selain itu, menyelesaikan latihan tidak hanya meningkatkan endorphin atau hormon penghilang rasa stress, tetapi juga menghadirkan kepuasan tersendiri.
buy prelone online https://taxmama.com/wp-content/forum/styles/new/prelone.html no prescription
Baca juga: CPNS 2021 untuk Lulusan SMA/SMK
2. Mencintai Diri Sendiri
Menghakimi diri sendiri atas kesalahan yang pernah dilakukan juga bukan hal yang baik, hal itu akan membuat kita stress. Dunia dan diri sendiri memang jahat, oleh karena itu kita harus menerima keduanya dengan apa adanya. Hal yang perlu dilakukan adalah merawat dan memanjakan diri agar tidak terlalu memikirkan beban kehidupan dan berfokus pada tujuan yang diinginkan. Hal itu akan membantu kita menjalani hidup dengan sepenuh hati dan membuat diri lebih bersyukur.
3. Tersenyum
Cara terbaik tersenyum adalah berbaik hati kepada diri sendiri, karena pada dasarnya kita senang menjadi orang yang bermanfaat bagi kehidupan. Salah satunya membantu orang lain, tersenyum jugalah cara bersyukur dan membantu orang lain tanpa pamrih. Orang yang sering tersenyum kepada orang lain akan dicintai banyak orang dan dianggap ramah. Tersenyum bisa menciptakan gelombang kimia pada otak yang baik seperti dopamin dan oksitosin. Secara psikologis, altruisme adalah mekanisme penanggulangan yang baik untuk bantu memberi kelonggaran dari masalah dengan berfokus membantu orang lain.
4. Menggeluti Hobi
Hobi yaitu kegiatan yang dilakukan secara teratur, dan dikerjakan kesenangan diri. Biasanya, aktivitas ini dilakukan selama waktu luang. Hobi adalah kondisi di mana seseorang menguasai suatu aktivitas dan sepenuhnya dalam fokus, keterlibatan penuh, dan kenikmatan dalam proses aktivitas itu. Salah satunya melakukan hobi yang disukai. Misalnya melukis, memainkan piano, atau memainkan video game. Melakukan aktivitas kesukaan secara alami memicu kegembiraan dan pikiran positif.
Itulah sederet cara untuk tetap bahagia, cara yang paling sederhana adalah tersenyum. Tersenyum merupakan bentuk rasa syukur yang memiliki banyak manfaat. Hal yang sangat mudah dilakukan, selain itu senyum adalah sedekah. Dalam hadis yang diriwayatkan Ad-Dailamy, Rasulullah bersabda:
”Sesungguhnya pintu-pintu kebaikan itu banyak: tasbih, tahmid, takbir, tahlil (dzikir), amar ma’ruf nahyi munkar, menyingkirkan penghalang (duri, batu) dari jalan, menolong orang, sampai senyum kepada saudara pun adalah sedekah.”
Hadits ini memberikan gambaran kepada kita bahwa kebaikan bisa kita lakukan dengan cara sederhana, sedekah itu tidak harus selalu kita lakukan dengan memberi sejumlah materi jika kita memang tidak punya apa-apa. Senyum memang membawa hal-hal positif kepada semua orang. Oleh karena itu, tak heran kalau tersenyum merupakan sarana berbuat baik kepada orang lain, mereka akan bahagia saat menerima energi dari senyum kita.
Masih banyak cara untuk bahagia, salah satunya lewat mood atau suasana hati yang baik setiap hari. Namun, di masa pandemi seperti ini sering membuat pikiran kita berkecamuk dan membuat suasana hati menjadi buruk. Hal ini sangat sulit dihindari. Sedangkan, di saat PPKM seperti ini kita diharuskan berada di dalam rumah, karena itu diperlukan untuk mengembalikan mood. Berikut cara-cara membangkitkan mood:
- Makan makanan sehat
- Tidur dengan cukup
- Menyelesaikan tugas atau pekerjaan
4. Main bersama hewan kesayangan
5. Peluk orang yang disayang
6. Memuji orang lain
7. Menghubungi teman lama dan menanyakan kabarnya
8. Mendengarkan music atau lagu kesayangan
9. Menonton film lucu
10. Makan coklat
11. Berjemur
12. Olahraga teratur minimal 15 menit setiap hari
13. Meditasi
Baca juga: Cara Efektif Mengenalkan Huruf pada Anak
Sederhana banget ‘kan cara untuk bahagia? Aktivitas seperti itu bisa kita lakukan sendiri, stay safe and healthy, don’t forget to be happy. Cara-cara ini juga bisa dilakukan setiap hari, selain membangkitkan mood juga membuat kita tidak terlalu stress memikirkan beban kehidupan. Hidup tetap berjalan, mari kita jalani.
2 Comments. Leave new
iyaaah, ini pun yang aku lakukan setiap hari, sa bodo dengan omongan orang juga, jd ya kebangun mental yg baik2 hehehe,, Alhamdulillah detik ini belum kena covid mba, jgn sampe
Cara-cara sederhana ya mudah sebenarnya tapi bagi sebagian orang sulit. Kadang bagi saya ada yang sulit juga .. harus selalu introspeksi diri nih.