Hadapi Musim Hujan dengan Herbamuno+ – Indonesia adalah negara tropis yang berada di garis khatulistiwa, dengan posisinya yang seperti itu Indonesia hanya memiliki 2 musim yaitu musim hujan dan kemarau. Musim kemarau biasanya terjadi kisaran bulan April-September, sedangkan musim hujan kisaran bulan Oktober-Maret.
Menjelang akhir tahun gini sama seperti tahun-tahun sebelumnya, hujan semakin sering turun dan lebih deras dari bulan-bulan sebelumnya. Kalau kata orang-orang dulu sih musim nama-nama bulan itu ada hubungannya sama pergantian musim lho. Misalnya nih bulan “Desember” katanya bulan “gedhe-gedhenya sumber” atau kalo diartikan jadi bahasa Indonesia jadi bulan “besar-besarnya sumber”.
Kalau kita lihat ke belakang lagi memang benar kan ya setiap bulan Desember itu puncak deras-derasnya hujan, air bendungan juga pada naik volumenya. Bulan Desember pun sekarang udah dekat, jadi wajar kalau sekarang intensitas hujan makin meningkat. Hujan turun hampir setiap hari, sekalinya turun bisa sampai berjam-jam lamanya bahkan kadang sampai seharian.
Musim hujan seperti sekarang gini susah-susah gampang sih. Lha kok bisa? Iya. Jemuran jadi lama kering, hawa jadi dingin, halaman rumah jadi kotor, belum lagi kalau genteng rumah ada yang bocor hehe. Benar-benar paket lengkap nih, terutama buat emak-emak yang harus lebih ekstra bersih-bersih. Harus lebih rajin lagi nyucinya biar nggak sampe kehabisan baju gara-gara lama keringnya, apalagi yang punya anak-anak balita yang lebih sering ganti pakaian.
Selain itu di musim hujan biasanya kita jadi gampang jatuh sakit. Anak-anak yang daya tahan tubuhnya belum terlalu kuat, emak-emak yang kecapekan, atau bapak-bapak yang kehujanan sepulang kerja. Apalagi kalau sakitnya barengan, wah makin susah ya satu rumah sakit semua. Jadi selain jemuran, hal yang wajib kita perhatikan juga adalah menjaga kesehatan agar tubuh terlindungi dan meminimalisir terjadinya jatuh sakit. Salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah menghadapi musim hujan dengan mengkonsumsi minuman herbal.
Baca juga: Tips Memulai Hidup Sehat untuk Kaum Milenial
Apakah godaannya cukup sampai di situ? Oh tidak. Masalah seperti kehujanan dan jemuran tadi baru sebatas hal-hal umum yang terjadi setiap tahun pas musim hujan.
Lalu apa yang membuat berbeda?
Pasti kita ingat dong kalau tahun ini adalah tahun istimewa dengan kedatangan tamu tak terduga bernama Covid-19 alias virus Corona yang seakan menghentikan dunia hehe. Beberapa bulan lamanya masyarakat melakukan physical social distancing atau menjaga jarak, tempat-tempat umum ditutup, mulai dari sekolah, masjid, pusat perbelanjaan sampai tempat hiburan. Sudah suntuk belajar dan bekerja dari rumah, masih nggak bisa berlibur ke mana-mana karena ditutup. Kebayang kan bosannya gimana, terutama anak-anak yang sering rewel karena bosan belajar dari rumah dan jatah liburan berbulan-bulan terpaksa hangus. Belakangan ini tempat wisata mulai dibuka lagi dengan menerapkan protokol kesehatan, alhasil para insan yang merasa terkurung selama beberapa bulan terakhir ini akhirnya balas dendam.
Kaya yang baru aja saya alami belakangan ini. Udah lama nggak boleh kemana-mana suntuk banget rasanya. Udah kuliah jadi online, anak juga sekolah online. Duh jadi pusing. Setelah new normal ini pas akhir pekan saya dan keluarga berencana jalan-jalan ke taman yang jauh-jauh banget sih dari rumah. Anak-anak senengnya bukan main (sejujurnya saya juga seneng bisa jalan-jalan lagi hehe).