Berbagi dan menginspirasi
Kuliah Sambil Kerja,
Siapa Takut?
Siapa Takut?
Kata siapa kerja paruh
waktu itu susah?
waktu itu susah?
Tidak ada hal yang
tidak bisa kita lakukan asal kita yakin. Mungkin kalimat itu yang tepat untuk
selalu memompa semangat kita ketika memilih untuk kerja sambil kuliah.
tidak bisa kita lakukan asal kita yakin. Mungkin kalimat itu yang tepat untuk
selalu memompa semangat kita ketika memilih untuk kerja sambil kuliah.
Banyak sekali mahasiswa
yang merangkap bekerja, entah menjadi tenaga freelance, karyawan toko, penjaga
warnet atau bahkan ada yang usaha online. Oke, semua itu baik. Yang menjadi
tidak baik adalah ketika kita memilih kuliah sambil bekerja, lantas, karena
terlalu terlena dengan pekerjaan kita, jatuhnya malah lupa dengan kewajiban
utama. Yakni, belajar sebaik mungkin di kampus. Akibatnya seringkali bolos
kuliah atau bahkan mandeg. Ujung-ujungnya cuma bisa meraih gelar MA (Mahasiswa
Abadi)
yang merangkap bekerja, entah menjadi tenaga freelance, karyawan toko, penjaga
warnet atau bahkan ada yang usaha online. Oke, semua itu baik. Yang menjadi
tidak baik adalah ketika kita memilih kuliah sambil bekerja, lantas, karena
terlalu terlena dengan pekerjaan kita, jatuhnya malah lupa dengan kewajiban
utama. Yakni, belajar sebaik mungkin di kampus. Akibatnya seringkali bolos
kuliah atau bahkan mandeg. Ujung-ujungnya cuma bisa meraih gelar MA (Mahasiswa
Abadi)
Oh, tidak. Siapa sih
yang ingin mendapatkan gelar seperti itu? Tentu semua mahasiswa selalu ingin
lulus dengan nilai yang baik dan tepat waktu. Ya, namanya juga paruh waktu, ngga gampang loh kerja sambil kuliah!
Mungkin sederet kalimat itu yang timbul tenggelam dalam pikiran kita. Membenarkan
sesuatu untuk membela diri padahal sebenernya emang kurang benar.
yang ingin mendapatkan gelar seperti itu? Tentu semua mahasiswa selalu ingin
lulus dengan nilai yang baik dan tepat waktu. Ya, namanya juga paruh waktu, ngga gampang loh kerja sambil kuliah!
Mungkin sederet kalimat itu yang timbul tenggelam dalam pikiran kita. Membenarkan
sesuatu untuk membela diri padahal sebenernya emang kurang benar.
Ketika kita memilih
paruh waktu, kuliah sambil bekerja, maka, kita pasti sudah memikirkan terlebih
dahulu konsekuensi yang akan kita terima, bukan? Capek, itu pasti. Lelah, jelas.
Namun, itu semua bukan penghambat untuk bisa menyeimbangkan keduanya. Kuliah
ok, dompet, juga ok. Caranya?
paruh waktu, kuliah sambil bekerja, maka, kita pasti sudah memikirkan terlebih
dahulu konsekuensi yang akan kita terima, bukan? Capek, itu pasti. Lelah, jelas.
Namun, itu semua bukan penghambat untuk bisa menyeimbangkan keduanya. Kuliah
ok, dompet, juga ok. Caranya?
Ini ada beberapa tips
untuk teman-teman yang ingin kuliah sambil kerja:
untuk teman-teman yang ingin kuliah sambil kerja:
1.
Niatkan dalam hati, kuliah sambil kerja.
Bukan kerja sambil kuliah. Niat kita dari awal adalah kuliah, jadi bagaimanapun
keadaannya kita harus selalu menomorsatukan kuliah.
Niatkan dalam hati, kuliah sambil kerja.
Bukan kerja sambil kuliah. Niat kita dari awal adalah kuliah, jadi bagaimanapun
keadaannya kita harus selalu menomorsatukan kuliah.
2.
Seimbangkan keduanya. Menyeimbangkan
keduanya tidaklah mudah. Kadang kita malah cenderung malas untuk berangkat ke
kampus dari pada ke tempat kerja. Waktu kuliah fokus pada kuliah, waktu kerja
ya fokus pada kerja. Ada waktu luang, segerakan tugas kuliah yang menunggu.
Seimbangkan keduanya. Menyeimbangkan
keduanya tidaklah mudah. Kadang kita malah cenderung malas untuk berangkat ke
kampus dari pada ke tempat kerja. Waktu kuliah fokus pada kuliah, waktu kerja
ya fokus pada kerja. Ada waktu luang, segerakan tugas kuliah yang menunggu.
3.
Jaga kesehatan sebaik mungkin. Atur
waktu sebaik mungkin. Manfaatkan waktu untuk beristirahat, jangan membuang
waktu dengan hal yang kurang bermanfaat.
Jaga kesehatan sebaik mungkin. Atur
waktu sebaik mungkin. Manfaatkan waktu untuk beristirahat, jangan membuang
waktu dengan hal yang kurang bermanfaat.
14 Comments. Leave new
Bener bangeeet. Kuliah sambil kerja jangan kerja sambil kuliah. Nanti kayak aku, kuliah ora uwis uwis. hihihihihihi
wkwkwk, enaknya gimana, ya? Aku mah belum ngrasain kuliah. 😀
saya sebagai pelakunya mau ngaku, kuliah baru beres 7 tahun :)) hahahaha. seru, mak nisa. kadang2 saya nyesel juga ngapain kerja segala wong kuliah aja belum beres. tapi saya seneng juga, karena di bangku kuliah gak diajarin cara komunikasi sama orang, ga diajarin gimana cara mengemukakan pendapat yang baik di muka si bos, gak diajarin etika komunikasi lah intinya. semuanya belajar dari pengalaman. saya sih ngeliat keunggulan ini nih yang didapat kalau kita kuliah sambil kerja, ibaratnya dewasa sebelum waktunya, tapi dengan cara yang baik. hohohoho
Hohoho. Seru mak seritanya. Jadi pingin kuliah. 😀
Good job ..good study
Setuju. ^^
mba aku kliah sambil kerja dari awal masuk tapi kenapa yah ipk nya slal pas pasan walau lebihdari rata rata….
Lebih dari rata-rata itu harus disyukuri lho. 🙂 Dengan banyak bersyukur, nanti akan ditambah. 🙂
Tapi biasanya kalo dah tahu bau duit, tetep bakal galau mana yg jadi prioritas: kuliahnya atau kerjanya. Biasanya sih justru kuliah yg dikorbanin.
Hahaha, biasanya sih emang gitu Mbak
Dulu waktu kuliah aku sempet berniat buat sambil kerja Mbak, ternyata waktunya nggak sempat, kuliah dari Senin sampai Sabtu.
Hehehe, yang penting kan sekarang udah 'jadi', Mbak. ^^
Dua tahun ini aku ber-status sebagai mahasiswi dan karyawati. Kadang ngeluh capek, tapi ya resiko karna aku sendiri yang ambil keputusan. So far, menyenangkan kok kuliah sambil kerja walaupun jadinya gak punya waktu libur. Hihi kok jadi curhat ya 😀
Yang penting tetep semangat!!