5 Kontribusi Freeport Indonesia untuk Nusantara

Freeport adalah perusahaan pertambangan yang terkemuka di dunia dan sangat populer di Indonesia. Namun, sayangnya di Indonesia yang menjadi lokasi pertambangan ini justru berita tak sedap yang paling banyak mencuat. Tetapi tahukah? Bahwa sebenarnya banyak sekali kontribusi Freeport Indonesia untuk bumi Nusantara? Khususnya untuk Papua.

Sumbangsih yang paling ditekankan oleh Freeport Indonesia adalah menciptakan pembangunan yang berkelanjutan, sehingga PTFI sebagai pengelola pertambangan di Provinsi Papua membuka kesempatan bermitra dengan pemerintah. Selain itu, juga aktif dalam melibatkan masyarakat sekitar. Empat hal yang harus bersinergi untuk terciptanya pembangunan yang berkelanjutan adalah PTFI, pemerintah, masyakat dan juga lingkungan. Dengan memelihara kelestarian lingkungan, utamanya yang ada di lingkungan pertambangan, maka tujuan awal akan tercapai.

Berikut ini adalah 5 bidang sosial yang dijadikan konsentrasi Freeport Indonesia untuk membangun lingkungan di sekitar pertambangan, umumnya untuk Indonesia :

1. Kapasitas Masyarakat Harus Mengalami Peningkatan

Siapa bilang di Freeport isinya hanya warga asing saja? Putra dan putri Indonesia, khususnya asli Papua pun banyak yang sangat terampil sebagai pekerja tambang kelas dunia. Mereka belajar di Institut Pertambangan  yang dibangun oleh PTFI. Memang PTFI dan juga Biro Pendidikan LPMAK telah menjalankan program pemngembangan masyarakat dalam pendidikan juga pelatihan. Sejak 1996 hingga 2018 silam setidaknya 11.000 siswa sudah difasilitasi dalam program beasiswa (SD sampai S3) dan juga ada pantauan rutin secara langsung ke sekolah di mana mereka belajar. Juga membagi-bagikan buku untuk masyarakat di sana.

Selain itu juga bekerjasama dengan Yayasan Pesat, Keuskupan Timika, dan Yayasan Binterbusih yang ada di Jawa Tengah, telah mengelola sebanyak 5 asrama putra dan putri di Mimika. Kemudian ada juga kerjasama penyelenggaraan pelatihan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) bagi para guru yang ada di Kabupaten Mimika.

2. Program Freeport Indonesia untuk Meningkatkan Perekonomian Rakyat

Sama halnya seperti bidang pendidikan, PTFI dan LPMAK juga berikan perhatian yang sama dalam bidang ekonomi, melalui berbagai program yang pertanian, perikanan, ketahanan pangan, dan lain sebagainya. Selain itu juga ada program Pembinaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PP-UMKM) dan Dana Bergulir. Adapun tujuan dari program ini adalah mengembangkan kegiatan ekonomi dari masyarakat setempat, salah satu aktivitas yang paling banyak dilakukan adalah pembinaan dan pendampingan untuk calon penguasaha Papua yang memiliki potensi cemerlang.

3. Kebudayaan dan Agama yang Tetap Terpelihara

Komitmen lainnya dari Freeport Indonesia adalah mempromosikan kebudayaan lokal supaya tetap terpelihara walaupun pembangunan sedang berlangsung dan semakin maju. Selain itu, dukungan dalam bidang keagamaan pun tetap dijalankan karena agama yang membuat persatuan masyrakat menjadi lebih erat.

4. Konsentrasi Pada Bidang Kesehatan

Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat akan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, maka karena itu PTFI dan LPMAK selalu berusaha untuk mendorong masyarakat agar hidup dengan sehat dan menggunakan pola hidup sehat.  Karena faskes yang masih terbatas, RSMM atau Rumah Sakit Mitra Masyarakat di dataran rendah dibangun oleh Freeport Indonesia dan di dataran tinggi pun dibangun Rumah Sakit Waa Banti (RSWB) di dataran tinggi. Supaya masyarakat lebih mudah menjangkau akses kesehatan, maka beberapa klinik yang ada di Mimika pun disponsori oleh PTFI dan LPMAK. Yang terpenting adalah akses kesehatan bisa dijangkau oleh masyarakat sekitar.

Tak hanya itu saja, masih banyak kerjasama lainnya dengan berbagai mitra untuk pengembangan serta pelaksanaan program kesehatan masyarakat. Adapun contohnya yang berfokus pada pengendalian infeksi dan penyakit menular berbahaya, kebersihan dan sanitasi, kesehatan untuk ibu dan anak, dan lain sebagainya. Ada juga bantuan untuk beberapa kampung yang kesulitan dalam mengakses air bersih untuk keperluan sehari-hari. Tentunya juga bagaimana mensosialisasikan tips hidup sehat.

5. Membangun Infrastruktur

Karena ketersediaan infrastruktur di wilayah operasinya sangat penting, maka PR Freeport Indonesia juga ikut dalam membangun infrastruktur dasar yang ada di Kabupaten Mimika. Dimulai dari fasilitas transportasi, pendidikan, kesehatan, ekonomi dan berbagai sarana umum lainnya.

Dengan melihat beberapa kontribusi aktif Freeport terhadap lingkungan sekitarnya, kita bisa melihat betapa besar dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi masyarakat yang ada di Kabupaten Mimika.  Dengan kualitas hidup yang meningkat, masa depan yang lebih baik untuk anak-anak, PT Freeport menjadi berkat tersendiri dalam kehidupan mereka sehari-hari. PT Freeport sendiri tentunya tak akan berhentu untuk memberikan  persembahan untuk negeri melalui berbagai program sosial ekonomi terbaiknya.