Arisan Mulai 100 Ribu di Bank Mandiri

February 5, 2018adm @ aeArtikel50

Menabung adalah hal yang diperlukan untuk kelangsungan masa depan yang lebih baik. Kebanyakan orang menabung uang dalam rekening bank. Hal ini dikarenakan lebih mudah dan tidak berisiko. Apalagi jika bank yang menjadi tempat kita menyimpan uang adalah bank yang dijamin oleh LPS. Arisan di bank mandiri bisa menjadi pilhan.

Risiko menabung di bank memang lebih sedikit ketimbang menyimpan uang sendiri di rumah. Lagian, jika kita menyimpan uang di rumah, kita nggak akan tahan dengan godaan sehari-hari, seperti melihat penjual cilok yang selalu menjadi penggoda perut. Apalagi rumah saya hanya berjarak beberapa meter dari pasar. Makin komplit deh godaannya. Tak tahan dengan godaan ini, akhirnya saya lebih menyukai untuk menyimpan uang dalam bank. Tidak hanya saya, Machin pun punya tabungan sendiri.

Baca Juga : Jangan Menabung di Bank yang Dijamin LPS

Kali ini saya membuka tabungan yag sedikit berbeda dari tabungan lainnya. Maksud saya tetap dalam konteks tabungan, tapi kali ini tabungan ini terencana. Jadi tabungan yang saya buka ini memiliki jangka waktu tertentu, berbeda dengan tabungan lainnya yang bisa diambil sewaktu-waktu. Ya karena banyak sekali godaan untuk membelanjakan uang, jika tidak disisihkan tiap bulan, pasti habis. Namanya adalah Tabungan Rencana Mandiri.

Buku Tabungan Saya

Tabungan Rencana Mandiri hampir mirip dengan arisan, tabungan ini tiap bulannya memiliki setoran khusus. Setoran yang diharuskan mulai 100 ribu sampai 5 juta per bulannya. Kita bisa menyesuaikan dengan kemampuan untuk setoran rutinnya. Enaknya, kita tidak bisa mengambil uang yang telah disetorkan secara sembarangan.

Jangka waktu tabungan rencana mandiri ini dimulai dari jangka waktu 1-20 tahun. Bukankah ini lebih memudahkan kita, jika ingin memiliki tabungan jangka panjang? Misalkan saja kita menabung tiap bulannya 300.000 jika mengambil jangka waktu dua puluh tahun, maka uang kita akan terkumpul sebanyak 72.000.000,- bisa digunakan untuk biaya sekolah anak-anak di masa depan.

Baca Juga : Tips Mempersiapkan Dana Pendidikan Tanpa Riba

Uang yang kita tabung di dalam tabungan rencana mandiri tidak akan berkurang, karena tidak ada biaya administrasi dalam sistem ini, bahkan mendapat bunga 2.5% dari jumlah yang dibayarkan. Nah buat yang tidak suka dengan bunga bank, uang tersebut nantinya bisa kita sumbangkan kepada orang lain. Sangat menguntugkan bukan?

Btw, kenapa tidak arisan biasa saja?

Banyak faktor sih yang membuat tabungan ini lebih saya pilih daripada arisan konvesional.

1. Tidak Ribet

Bayangkan saat kita arisan. Pasti ribet mau janjian ma PJ arisan. Pas kita ada waktu, si dia gak ada. Begitu juga sebaliknya. Di tabungan ini, semua sudah diatur oleh pihak bank.

2. Potong Buku Tabungan

Buat yang suka jajan seperti saya, tabungan kali ini akan langsung dipotong dari tabungan utama kita secara otomatis pada tanggal yang disepakati. Nah, kita jadi gak perlu mikir tabungan lagi karena langsung dipotong oleh pihak bank.

3. Jaminan Aman

Uug saya masih terbayang dengan uang teman yang terkena tipu arisan online. Bunganya wah banget dan seolah-olah pasti dapat. Nah akhir-akhir ini makin marak penipuan berkedok arisan seperti ini.

Dengan membuka tabungan ini, pasti kita bisa lebih nyaman dan merasa aman. Gak mungkin kalau sampai ditipu oleh pihak bank langganan kita.

4. Mendapat Sertifikat

Nah pasti kita bertanya-tanya, apa buktinya kalau menabung dengan memilih Tabungan Rencana Mandiri? Buktinya adalah kita bisa punya sertifikat yang bisa menunjukkan bahwa kita memang benar-benar melakukan tabungan rencana.

Sertifikat Tabungan Rencana Mandiri

5. Tanpa Biaya Admin

Jika arisan biasa itu ada potongan biaya buat PJ, tabungan ini tidak ada potongan admin. Ya seperti kita nabung deposito, tapi bisa diangsur.

6. Bunga 2,5%

Selain tanpa biaya admin, kita juga akan mendapat bunga 2,5% dari jumlah total yang akan kita dapatkan pada akhir jangka waktu.

7. Bisa Dicairkan Tanpa Menunggu Jatuh Tempo
Bisa dicairkan setelah jangka satu tahun (jika mengambil lebih dari satu tahun) ke cabang pembuka. Walaupun saat itu baru membayar setengah. Jika saat jatuh tempo, akan langsung didebet ke rekening yang didaftarkan.

8. Asuransi
Jika pemilik meninggal, menunggu jatuh tempo untuk bisa mencairkan dana tabungan. Selain itu juga ada perlindungan asuransi asuransi gratis dari pihak mandiri, yang diketahui jika mandiri telah bergabung dengan PT. AXA untuk menjamin asuransi 5 juta per bulan untuk setiap penabung dengan minimal 500 ribu per bulan.

Jika ingin menabung di Tabungan Rencana Mandiri, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh nasabah. Syarat utama harus punya tabungan mandiri. Membuka buku tabungan mandiri bisa dilakukan di kantor cabang mandiri terdekat.

Nah kebetulan hari ini saya berkunjung ke Bank Mandiri. Rencananya sih mau meminta token yang hilang, eh diminta ke kantor polisi untuk meminta surat kehilangan. Ternyata lagi, harus membayar 150 ribu untuk mengganti token yang hilang tersebut. Akhirnya mikir lagi deh.

Baca Juga : Ketika M Token Mandiri Hilang

Saya berkunjung pada Bank Mandiri Cabang Kepanjen dan dilayani oleh Mbak Deasy Apriliany Kahar. Mbak Deasy sangat ramah dan menjawab semua pertanyaan saya dengan baik. (Dasarnya saya itu suka tanya. Wkwkwk). Lalu ditawari Tabungan Rencana Mandiri tersebut.

Saya dan Mbak Deasy

Sebelumnya saya pernah dikasih tahu teman soal tabungan sistem arisan seperti ini di Bank BCA. Saat ditanya, ternyata minimal 500 ribu per bulan. Wah, saya mikir-mikir lagi, soalnya banyak arisan dan tabungan yang saya ikuti. Rasanya terlalu mahal kalau sampai 500 ribu. Senangnya dapat info tabungan ini dari Mbak Deasy. Makasih ya Mbak, semoga lahirannya lancar #eh.

Setelah memiliki tabungan Mandiri, selanjutnya kita bisa langsung mengikuti progam Tabungan Rencana Mandiri. Gak susah kok kalau mau bikin. Gak sampe 15 menit, kita udah dapat sertifikat.

Syarat Membuka Tabungan Rencana Mandiri :

1. Buku Tabungan

Seperti yang saya bilang tadi, syarat utama membuka tabungan rencana mandiri adalah adanya tabungan Mandiri. Jadi, buku tabungan jangan sampai lupa tidak dibawa.

2. KTP

Untuk membuka tabungan mandiri, nasabah harus berusia minimal 18 tahun. Begitu juga untuk membuat Tabungan Rencana Mandiri.

3. Materai 6 ribu untuk pendaftaran.

Setelah syarat-syarat terpenuhi, maka nasabah diharuskan mengisi formulir pendaftaran tabungan rencana mandiri dan tanda tangan di atas materai. Untuk menjamin keamanan dan perlindungan tabungan nasabah.

Jika tidak membayar selama 3 bulan berturut-turut, maka otomatis Tabungan Rencana Mandiri akan ditutup, tapi ada pinalti 150 ribu, berapa pun yang dibayarkan. Wah, sayang banget ya kalau sampai ditutup. Tapi gak bakal ditutup kalau kita tahu berapa nominal yang akan dibayarkan setiap bulan tanpa beban.

Jika ada yang berniat untuk memiliki tabungan jangka panjang, tapi kesulitan untuk mengumpulkannya, tabungan rencana mandiri ini bisa jadi solusi. Bukan hanya saya yang nyatanya kesulitan untuk menabung, kan? Pasti diantara kita yang sedang membaca ini mengalami hal yang sama.

Langsung saja jika ingin mengurus Tabungan Rencana Mandiri ini, datang ke kantor cabang mandiri terdekat. Untuk area Kepanjen bisa langsung datang ke Mandiri Jl. A. Yani no.10 Kepanjen. Banyak CS yang akan melayani kita dengan baik.

Btw, saya sudah punya sertifikat dari Tabungan Rencana Mandiri lho. Ambil yang satu tahun aja. Kalo cocok dan bagus, baru deh ambil yang jangka lebih panjang buat Machin dan Michan. Kalau kamu, sudah punya belum? Atau punya pengalaman menabung dengan tabungan rencana yang lain? Bisa sharing lho.